get app
inews
Aa Text
Read Next : Kabupaten Tangerang Siap Hadapi Cuaca Ekstrem

16 Korban Belum Ditemukan, Tim SAR dan Relawan Maksimalkan Pencarian di Banjarnegara

Sabtu, 22 November 2025 | 19:57 WIB
header img
Relawan dan tim SAR terus melakukan penyisiran di tengah kondisi tanah yang labil dan cuaca yang tidak menentu. Foto ist

JAKARTA, iNewsTangsel.id - Upaya penyelamatan dan pemenuhan kebutuhan dasar bagi penyintas bencana di Jawa Timur dan Jawa Tengah terus digencarkan. Di kawasan Supiturang, Kecamatan Pronojiwo, Lumajang, tim Disaster Management Center (DMC) Dompet Dhuafa bersama Dompet Dhuafa Jawa Timur bergerak cepat mengoperasikan Pos Hangat untuk membantu warga yang terdampak erupsi Gunung Semeru.

Pos pengungsian di SDN Supiturang 4 menjadi pusat aktivitas penanganan darurat. Dari titik ini, tim mendistribusikan makanan dan minuman untuk warga serta relawan sejak Kamis (20/11), menyusul kondisi kebutuhan pokok yang masih terbatas di lapangan.

Tim juga melakukan peninjauan langsung ke sejumlah wilayah terdampak di Dusun Kamar A, Sumbersari, dan Gumuk Mas untuk memetakan situasi dan memastikan layanan bisa menjangkau area yang aksesnya tertutup material erupsi. Tantangan logistik menjadi perhatian utama dalam upaya penanganan darurat.

Menurut Agus Triabudi Waloyo, Koordinator Respon Bencana Dompet Dhuafa Jatim, kebutuhan pangan dan perlindungan dasar merupakan prioritas saat ini. “Situasi pengungsian masih sangat terbatas. Karena itu, kami memastikan makanan hangat dan kebutuhan pokok tetap terdistribusi setiap hari,” ujarnya, Sabtu (22/11/2025).

Hingga Jumat, layanan Pos Hangat telah menjangkau sekitar 600 penyintas di Desa Supiturang. Selain makanan siap saji, tim juga menyalurkan masker dan air mineral di Dusun Oro-oro Ombo dan Dusun Gumuk Mas untuk merespons hujan abu vulkanik yang menyelimuti wilayah tersebut.

Editor : Hasiholan Siahaan

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut