Beberapa warga memilih bertahan di rumah masing-masing, sementara yang lain memilih untuk mengungsi ke rumah keluarga.
Saat ini, masyarakat membutuhkan selimut, makanan siap saji, dan obat-obatan. "Nantinya akan disediakan dari puskesmas untuk dibagikan ke lokasi," tandasnya.
Dia menyatakan bahwa banjir memang sering terjadi di wilayah tersebut setiap tahunnya. Masyarakat diimbau untuk berhati-hati, dan disarankan agar mereka yang masih bertahan untuk mengungsi.
"Masyarakat diharapkan segera mengungsi ke daerah yang lebih tinggi. Kami juga menyediakan titik lokasi pengungsian, seperti di Ponpes Kulni dan balai desa yang bisa digunakan sebagai tempat pengungsian sementara," tambahnya.
Editor : Hasiholan Siahaan
Artikel Terkait