Ada upaya dari pengurus untuk memfasilitasi dialog antara Teguh Wijaya dan David Saragih guna mencapai kesepakatan sebelum dibawa ke sidang presidium.
Namun, dalam proses demokrasi, tidak jarang muncul pertanyaan kritis. Gozali Mukti dari Detak Tangsel ingin mendengar pandangan langsung dari kedua kandidat terkait hasil musyawarah mufakat.
Teguh Wijaya mengembalikan pertanyaan tersebut kepada peserta sidang, mencerminkan komitmen untuk melibatkan seluruh anggota dalam pengambilan keputusan.
Teguh Wijaya juga menyoroti isu terkait kejelasan AD/ART SMSI yang tidak mengatur secara spesifik pemilihan di tingkat kabupaten/kota serta relevansi peraturan organisasi SMSI dalam pemilihan kepemimpinan lokal.
"Meskipun demikian, pentingnya menjaga kondusifitas dalam organisasi dan memberikan kesempatan kepada generasi muda untuk berperan aktif," tambahnya.
Editor : Hasiholan Siahaan
Artikel Terkait
